Selasa, 22 April 2014

Tanpa Sengaja; Pun Tanpa Terencana

Engkau datang tanpa sengaja; pun tanpa terencana
Semua berjalan seperti telah cukup lama kita saling mengenal
Hingga ketika waktu berlalu
engkau kembali datang membongkar ingatanku
dengan sebuah pesan singkat

"Sahabatku, senja ini aku sendiri.
Teringat kemarin bersamamu. Begitu Sempurna.
Kamu bilang hujan itu cantik. Kamu benar.
Hujan itu memang cantik.
Saat ini ketika hujan turun, aku ingat kamu.
Kamu cantik di hatiku"

Lalu harus kubilang apa pada waktu?
Akankah kujawab: segala yang kututur datang tanpa disengaja; tak pernah terencana, seperti jumpa kita siang itu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar